Komandan Lanud Raja Haji
Fisabilillah, Kolonel Pnb M. Dadan Gunawan, S.T., M.M., mengikuti pertemuan
dengan BP Batam Terkait Pengadaan Lahan bagi TNI Angkatan Udara, di Kantor BP
Batam, Jumat (24/8).
Pertemuan yang diterima langsung
oleh Kepala BP Batam, Lukita Dinarsyah Tuwo membicarakan tentang progress
permohonan lahan di sekitar Bandara Hang Nadim Batam, untuk dijadikan Pangkalan
Udara Baru, sesuai dengan salah satu program kerja Presiden terkait penguatan
wilayah perbatasan. TNI Angkatan Udara saat ini telah memiliki 2 Pangkalan
Udara (Lanud) di Kepulauan Riau, yaitu Lanud Raja Haji Fisabilillah yang berada
di Tanjungpinang, dan Lanud Raden Sadjad di Ranai (Natuna). Selanjutnya, Batam
menjadi rencana selanjutnya untuk pembangunan Lanud oleh TNI Angkatan Udara.
Bandara Hang Nadim yang berada di
Batam memiliki lokasi yang strategis. Bandara tersebut memiliki landasan
terbang sejauh 4 kilometer yang merupakan landasan udara terpanjang di
Indonesia, sehingga memungkinkan semua jenis pesawat baik komersial maupun
militer dapat melakukan lepas landas dan pendaratan dengan sempurna.
Dari hasil pertemuan tersebut
dinyatakan bahwa permohonan pengajuan lahan tersebut akan diteruskan ke tingkat
atas untuk dirapatkan oleh Menteri, bersama Panglima TNI dan Pejabat terkait.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Kadislog RHF, Kasifashar RHF, Kaintel RHF,
Kasenkom RHF, serta Kapentak RHF.
0 comments :
Post a Comment